25_06

Penyuluh Agama Gedongtengen Ikuti Aktivasi Pendamping Produk Halal

Yogyakarta (KUA Gedongtengen) – Penyuluh Agama KUA Gedongtengen yang juga merupakan Pendamping Proses Produk Halal (PPH), Samsul Ma’arif, mengikuti kegiatan Aktivasi Pendamping Produk Halal dalam rangka mendukung Program Penguatan Jaminan Produk Halal 2025. Kegiatan berlangsung di Aula Teatrikal Lantai 4 Fakultas Kedokteran UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada Kamis, 19/06/2025.

Penyuluh KUA Gedongtengen Belajar Scan Buku Nikah

Gedongtengen, Rabu 18 Juni 2025 – Dua orang penyuluh agama Islam KUA Gedongtengen, Asrofi dan Nisa, mengikuti kegiatan pembelajaran internal mengenai teknik digitalisasi dokumen pernikahan, khususnya proses scan buku nikah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas penyuluh dalam mendukung layanan administrasi yang lebih tertib dan modern di lingkungan KUA.

Penyuluh KUA Gedongtengen Hadiri Sarasehan Panca Tertib di SD Muhammadiyah Pringgokusuman

Yogyakarta, Kamis 19 Juni 2025 – Penyuluh Agama Islam KUA Gedongtengen Ariadi  turut menghadiri kegiatan Sarasehan Panca Tertib for School yang diselenggarakan di SD Muhammadiyah Pringgokusuman. Acara ini menjadi bagian dari upaya sinergi lintas sektor dalam mewujudkan ketertiban dan kenyamanan lingkungan sekolah dan sekitarnya.

Sinergi KUA Gedongtengen dan Puskesmas Gelar Kelas Ibu Hamil sebagai Pelayanan Kelompok Rentan

Yogyakarta, Jumat 20 Juni 2025 – Dalam rangka memperkuat pelayanan terhadap kelompok rentan, Kantor Urusan Agama (KUA) Gedongtengen bersinergi dengan Puskesmas Gedongtengen menyelenggarakan Kelas Ibu Hamil bertempat di ruang pelatihan KUA Gedongtengen. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk kolaborasi lintas sektor untuk memberikan perhatian khusus kepada ibu hamil sebagai bagian dari kelompok rentan yang memerlukan dukungan fisik, mental, dan spiritual.

Kepala KUA Gedongtengen Terima Kunjungan Plt. Bimas Islam : Bahas Persiapan BIRAMA

 Gedongtengen, Jumat 13 Juni 2025 — Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kemantren Gedongtengen, H. Noerohini, M.H., menerima kunjungan dari Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Seksi Bimas Islam Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Suryana, S.Ag., M.Si. Kunjungan tersebut berlangsung di ruang kerja Kepala KUA Gedongtengen dan bertujuan untuk melakukan koordinasi teknis terkait pelaksanaan program BIRAMA (Bimbingan Kewirausahaan Manten).

Penyuluh CPNS Gedongtengen Bimbing Baca Qur’an Ibu2 Mushola Baiturrahman Jlagran

Gedongtengen, Rabu 11 Juni 2025 – Penyuluh Agama Islam CPNS KUA Gedongtengen menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat dengan bersinergi mengajar Al-Qur’an kepada kelompok ibu-ibu di Mushola Baiturrahman Jlagran wilayah Kelurahan Pringgokusuman.

Penyuluh KUA Gedongtengen Layani Konsultasi Pendaftaran Haji

 Gedongtengen, 12 Juni 2025 – Penyuluh Agama Islam KUA Kemantren Gedongtengen, Ariadi, menerima kunjungan dari salah seorang warga yang datang untuk berkonsultasi terkait prosedur pendaftaran ibadah haji.

Kepala KUA Gedongtengen Lepas Mahasiswa PKL

Yogyakarta — Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gedongtengen, H. Noerohini, M.H., memberikan sambutan sekaligus melepas mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) dalam acara penarikan mahasiswa yang digelar pada Selasa (3/6).

Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan agar mahasiswa dapat lebih optimal dalam melaksanakan PKL, terlebih karena KUA Gedongtengen merupakan KUA percontohan. “Kami berharap mahasiswa dapat menyerap pengalaman sebanyak mungkin sekaligus turut memberikan kontribusi nyata. KUA Gedongtengen terus berkomitmen mendukung Asta Cita Kementerian Agama, khususnya dalam aspek layanan perkawinan dan penguatan kemasjidan,” ujar H. Noerohini, M.H.

Beliau menegaskan bahwa KUA harus menjadi solusi, bukan penyumbang permasalahan negara melalui pernikahan yang tidak ideal. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya pemberdayaan masjid agar menjadi pusat kegiatan umat yang produktif dan berdaya guna.

Atas nama seluruh ASN KUA Gedongtengen, beliau menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama mahasiswa menjalani PKL dan mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin.

“Silakan, kami sangat terbuka. Jika masih ada yang ingin bersilaturahmi atau berdiskusi, pintu KUA Gedongtengen selalu terbuka,” tutup beliau.

Acara berlangsung penuh kehangatan dan menjadi penutup manis dari masa pengabdian para mahasiswa di KUA Gedongtengen.

Penyuluh KUA Gedongtengen Bimbing Catin : “Menuju Keluarga Sakinah”

Yogyakarta – Penyuluh Agama Islam Kantor Urusan Agama (KUA) Kemantren Gedongtengen, Asrofi, memberikan penyuluhan kepada sepasang calon pengantin pada Selasa (04/06/2025). Penyuluhan ini mengusung tema “Menuju Keluarga Sakinah” sebagai bagian dari bimbingan pranikah yang rutin dilaksanakan oleh KUA Gedongtengen.Dalam kegiatan tersebut, Asrofi menekankan pentingnya membangun rumah tangga yang dilandasi oleh nilai-nilai agama, saling pengertian, dan komunikasi yang baik antara suami dan istri. “Keluarga sakinah bukan hanya keluarga yang tenang dan damai, tetapi juga keluarga yang kokoh secara spiritual dan emosional,” ujar Asrofi dalam penyuluhannya.

Rakor Pokja KUA Gedongtengen Bahas Pelaksanaan Bimbingan Wirausaha Manten ke-2

Yogyakarta, 4 Juni 2025 – Kelompok Kerja (Pokja) Revitalisasi KUA Gedongtengen menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pada Rabu (4/6/2025) bertempat di Balai Nikah KUA Gedongtengen. Rapat ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam mengimplementasikan program revitalisasi KUA berbasis pemberdayaan ekonomi umat, dengan fokus pembahasan pada pelaksanaan Bimbingan Wirausaha Manten tahap ke-2.

Penyuluh KUA Gedongtengen Ikut Serta dalam Pemantauan Penyembelihan Hewan Qurban

Gedongtengen, 6 Juni 2025 — Penyuluh Kantor Urusan Agama (KUA) Kemantren Gedongtengen Ariadi, turut ambil bagian dalam kegiatan pemantauan penyembelihan hewan qurban yang dilaksanakan pada hari Jumat, 6 Juni 2025. Kegiatan ini dilakukan bersama Dinas Pertanian dan Pangan sebagai bagian dari upaya memastikan pelaksanaan ibadah qurban berjalan sesuai syariat Islam dan memenuhi standar kesehatan hewan.

Mahasiswa PPL UIN Sunan Kalijaga Belajar E-AIW Bersama Penyuluh Agama di KUA Gedongtengen

Yogyakarta, Senin (19/5/2025) – Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dari UIN Sunan Kalijaga mengikuti pembelajaran intensif tentang penggunaan aplikasi E-AIW (Elektronik Akta Ikrar Wakaf) bersama penyuluh agama Islam, Samsul Ma’arif, di aula balai nikah Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gedongtengen.

Kegiatan ini mencakup pemaparan teori mengenai tata cara pengisian data wakaf melalui sistem digital E-AIW, dilanjutkan dengan praktik langsung oleh para mahasiswa. Selain itu, sesi diskusi terbuka digelar untuk membahas berbagai permasalahan seputar implementasi wakaf di masyarakat, seperti legalitas, pendataan wakaf tidak tertulis, serta kendala administratif.

Penyuluh Samsul Ma’arif menekankan pentingnya digitalisasi dalam pelayanan wakaf. “Dengan adanya E-AIW, proses administrasi wakaf menjadi lebih mudah, cepat, dan akuntabel. Mahasiswa sebagai calon akademisi dan praktisi diharapkan dapat memahami sistem ini sebagai bagian dari kontribusi terhadap kemajuan pelayanan keagamaan,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, para mahasiswa PPL tidak hanya mendapatkan pengetahuan teknis, tetapi juga wawasan praktis tentang dinamika sosial dan hukum dalam pengelolaan wakaf. Kegiatan ditutup dengan tanya jawab interaktif dan rencana tindak lanjut berupa pendampingan langsung ke masyarakat.

Penyuluh Gedongtengen Ikut Bimtek Pelayanan Prima

Yogyakarta – Ariadi, penyuluh agama dari Kantor Urusan Agama (KUA) Gedongtengen, mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelayanan Prima yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Kota Yogyakarta pada hari Selasa, 20 Mei 2025.

Kegiatan bimtek ini menghadirkan narasumber Erik Hadi Saputra, seorang praktisi sekaligus motivator di bidang pelayanan publik. Dalam paparannya, Erik menekankan pentingnya sikap profesional, empati, dan komunikasi efektif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Ariadi menyambut baik kegiatan ini. “Bimtek ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pelayanan kami di KUA, terutama dalam menghadapi masyarakat yang semakin kritis dan membutuhkan pelayanan yang cepat dan tepat,” ungkapnya.

Kegiatan ini diikuti oleh para penyuluh KUA  dan pegawai kemenag Kota Yogyakarta sebagai bagian dari upaya meningkatkan mutu pelayanan keagamaan kepada masyarakat.

Penyuluh Agama Gedongtengen Ikuti Workshop Pemotongan Hewan Kurban 2025

Yogyakarta — Penyuluh Agama dari Kemantren Gedongtengen, Samsul Ma'arif mengikuti Workshop Pemotongan Hewan Kurban 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta pada Selasa, 20 Mei 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Al Irsyad, Brontokusuman, Kemantren Mergangsan.

Workshop ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para takmir masjid, panitia kurban, serta penyuluh agama dalam hal tata cara penyembelihan hewan kurban yang sesuai syariat dan memenuhi aspek kesehatan hewan.

Hadir sebagai narasumber Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta yang menyampaikan materi seputar fiqih kurban, serta drh. Sony dari Dinas Pertanian dan Pangan yang memberikan materi teknis tentang tata cara penyembelihan yang baik, termasuk penanganan masalah umum yang terjadi saat pemotongan hewan, seperti posisi hewan, pendarahan, hingga teknik pemotongan yang efisien dan minim stres bagi hewan.

Selain sesi materi, peserta juga mengikuti praktik langsung penyembelihan sapi. Dalam praktik ini, peserta diajak mengenali anatomi hewan, teknik pengikatan yang aman, serta cara penyembelihan yang sesuai prosedur kesehatan dan syariat Islam.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para penyuluh agama dapat menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat serta mendampingi panitia kurban di wilayah masing-masing secara lebih optimal, khususnya menjelang Hari Raya Iduladha 1446 H.

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Antusias Pelajari SIMKAH dan Input Data Nikah di KUA

Sleman, 20 Mei 2025 – Mahasiswa Praktik Kerja Lapangan  dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga menunjukkan semangat tinggi dalam mempelajari Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH) di Kantor Urusan Agama (KUA) hari ini, Selasa (20/5).


Kegiatan berlangsung di ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) KUA Gedongtengen dan dipandu langsung oleh Entis Sutisna selaku pelaksana KUA. Dalam pendampingannya, Entis memberikan penjelasan teknis terkait penggunaan aplikasi SIMKAH serta prosedur input data pernikahan secara digital.

Mahasiswa terlihat aktif bertanya dan mencoba langsung melakukan penginputan data calon pengantin ke dalam sistem. Kegiatan ini merupakan bagian dari penguatan kompetensi mahasiswa dalam pelayanan administrasi keagamaan, khususnya pernikahan.

"Pengalaman ini sangat berharga karena kami bisa melihat langsung bagaimana sistem SIMKAH bekerja dan bagaimana pelayanan publik di KUA dijalankan," ujar salah satu mahasiswa peserta PKL.

Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan mahasiswa mampu memahami prosedur administrasi nikah secara digital sekaligus turut mendukung transformasi layanan berbasis teknologi di lingkungan KUA.

Admin Kenalkan Aplikasi Lurik kepada Mahasiswa PKL UIN Sunan Kalijaga di KUA Gedongtengen

Yogyakarta, 20 Mei 2025 — Dalam rangka penguatan literasi digital di lingkungan Kementerian Agama, Samsul Ma’arif selaku admin aplikasi Lurik KUA Gedongtengen memperkenalkan aplikasi Lurik milik Kanwil Kementerian Agama DIY kepada mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa, 20 Mei 2025, bertempat di Aula Balai Nikah KUA Gedongtengen.


Dalam paparannya, Samsul Ma’arif menjelaskan bahwa aplikasi Lurik dirancang untuk menyajikan data keagamaan secara lebih simpel, cepat, dan mudah diakses. Hal ini menjadi bagian dari transformasi digital pelayanan di lingkungan KUA, sekaligus mendukung ketersediaan data yang akurat dan real time bagi para pemangku kebijakan maupun masyarakat.

Mahasiswa PKL menyambut penjelasan ini dengan antusias dan rasa ingin tahu yang tinggi. Mereka aktif berdiskusi dan menggali informasi lebih jauh terkait manfaat serta implementasi aplikasi Lurik dalam kegiatan sehari-hari di KUA.

Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa semakin memahami pentingnya pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan keagamaan serta mendukung semangat digitalisasi di instansi pemerintah, khususnya Kementerian Agama.

Profil Masjid Masjid Az-Zahri


Masjid Az-Zahri merupakan salah satu masjid lingkungan yang terletak di Jl. Jogonegaran GT I/781, Kelurahan Sosromenduran, Kecamatan Gedongtengen, Kota Yogyakarta . Berlokasi di kawasan strategis yang dekat dengan pusat wisata Malioboro dan Stasiun Tugu, masjid ini menjadi tempat ibadah yang nyaman bagi warga lokal maupun wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. (binamentals.jogjaprov.go.id)

Meskipun tidak sebesar masjid raya, Masjid Az-Zahri aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan keagamaan dan sosial. Selain salat berjamaah lima waktu dan salat Jumat, masjid ini juga menjadi tempat pelaksanaan pengajian rutin, kegiatan Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA), serta peringatan hari besar Islam. Pada bulan Ramadan, masjid ini menyelenggarakan pengajian anak-anak bekerja sama dengan komunitas setempat .

Masjid Az-Zahri juga pernah menjadi lokasi kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Universitas Ahmad Dahlan pada tahun 2018. Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa melaksanakan berbagai program pengabdian masyarakat yang berfokus pada pemberdayaan warga sekitar masjid .(Repository Universitas Ahmad Dahlan)

Dengan arsitektur yang sederhana namun bersih dan fungsional, serta pengelolaan yang rapi, Masjid Az-Zahri menjadi contoh nyata masjid lingkungan yang mampu menjalankan fungsinya secara optimal. Keberadaannya tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pembinaan umat dan wadah kebersamaan sosial di tengah kehidupan kota Yogyakarta yang dinamis.

Penyuluh Agama Islam Dampingi Mahasiswa PKL Kunjungi Kampung Berkah Jlagran RW 01

Yogyakarta – Rabu, 21 Mei 2025, Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Gedongtengen, Samsul Ma’arif dan Ariadi, mendampingi para mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) dalam kegiatan kunjungan ke Kampung Berkah yang berlokasi di Kampung Jlagran RW 01, Gedongtengen, Yogyakarta.




Kegiatan tersebut dipusatkan di Mushola Baitut Taubah yang menjadi salah satu sentra kegiatan keagamaan sekaligus pusat pemberdayaan dalam program Kampung Berkah.

Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Pokja Kampung Berkah Jlagran, Ahmad Ghozi, beserta tim. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan besar agar semua elemen masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam mewujudkan Kampung Jlagran sebagai Kampung Berkah, baik dari aspek ekonomi maupun keagamaan.

Kunjungan ini diharapkan dapat menambah wawasan mahasiswa PKL mengenai model pemberdayaan masyarakat berbasis keagamaan serta memperkuat sinergi antara penyuluh, mahasiswa, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang berkah dan mandiri.

Penyuluh Agama Pimpin Tadarus dan Kultum Rutin di Pendopo Kemantren Gedongtengen

Gedongtengen, 22 Mei 2025 — Kegiatan tadarus dan kultum rutin kembali digelar di Pendopo Kemantren Gedongtengen pada Kamis, 22 Mei 2025. Acara yang berlangsung penuh khidmat ini diikuti oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kemantren (Forkompimtren) Gedongtengen bersama tokoh-tokoh lembaga keagamaan setempat.


Tadarus Al-Qur’an dipimpin oleh Penyuluh Agama Islam, Eman Suherman, dengan bacaan surat Ar-Rahman dan Al-Mulk. Para peserta mengikuti bacaan secara tartil dan bergiliran, menciptakan suasana yang tenang, khusyuk, dan penuh semangat kebersamaan.

Kegiatan dilanjutkan dengan kultum yang disampaikan oleh Ustadz Samsul Ma’arif. Dalam ceramah singkatnya, beliau menekankan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup serta mengajak hadirin untuk terus memperkuat keimanan dan kepedulian sosial melalui amalan harian.

Rangkaian acara ditutup dengan doa bersama untuk kebaikan umat, bangsa, dan lingkungan masyarakat Gedongtengen. Para peserta tampak antusias mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir dengan semangat dan kekhusyukan.

Tadarus dan kultum ini merupakan kegiatan rutin yang digagas oleh Kemantren Gedongtengen sebagai bagian dari pembinaan spiritual dan penguatan sinergi antar unsur Forkompimtren serta tokoh keagamaan di wilayah tersebut.

Penyuluh Agama Kota Yogyakarta Bersinergi dengan Dinas Pertanian dan Pangan Awasi Penyelenggaraan Penyembelihan Hewan Kurban

Yogyakarta, 26 Mei 2025 — Dalam rangka memastikan penyelenggaraan penyembelihan hewan kurban yang sesuai dengan syariat Islam dan standar kesehatan masyarakat, Penyuluh Agama Islam Kota Yogyakarta bersinergi dengan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta. Kegiatan koordinasi dan pengawasan tersebut dilaksanakan pada Senin, 26 Mei 2025, bertempat di Kantor Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta.

Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari dinas-dinas terkait, sebagai bentuk kolaborasi lintas sektor dalam menyambut Hari Raya Iduladha 1446 H.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta dalam sambutannya menekankan pentingnya penerapan prinsip Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH) dalam proses penyembelihan. Ia juga menyoroti pentingnya peran Penyuluh Agama dalam memberikan edukasi kepada panitia kurban di lingkungan masyarakat agar pelaksanaan ibadah kurban tidak hanya sah secara agama tetapi juga memenuhi aspek kesehatan dan kesejahteraan hewan.

Sementara itu, Koordinator Penyuluh Agama Islam Kota Yogyakarta, Samsul Ma’arif, menyampaikan bahwa sinergi ini menjadi langkah konkret untuk memastikan bahwa ibadah kurban benar-benar membawa maslahat bagi umat. “Kami akan terus bersinergi dengan OPD terkait dalam memberikan penyuluhan, pendampingan, serta pengawasan terhadap proses penyembelihan hewan kurban di seluruh wilayah Kota Yogyakarta,” ujarnya.

Kegiatan yang diawali dari desiminasi penyembelihan hewan kurban yang dilaksanakan oleh dinas pertanian bekerja sama dengan penyuluh dan takmir masjid menjadi langkah awal untuk kerjasama yang berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh pelaksana kurban di Kota Yogyakarta dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan sesuai dengan regulasi yang berlaku, baik dari sisi keagamaan maupun teknis operasional.

Kepala KUA Gedongtengen Pimpin Rekordasi dan Koordinasi Pegawai: Fokus pada Program Strategis dan Pelayanan Inklusif

Yogyakarta, 26 Mei 2025 – Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gedongtengen memimpin kegiatan rekordasi dan koordinasi pegawai pada Senin pagi (26/5). Kegiatan diawali dengan tadarus Al-Qur’an bersama yang diikuti seluruh pegawai KUA sebagai bentuk ikhtiar spiritual dalam menjalankan tugas dan amanah pelayanan masyarakat.

Usai tadarus, dilanjutkan dengan koordinasi rutin yang membahas beberapa program prioritas. Agenda utama pertemuan kali ini adalah persiapan pelaksanaan program Keluarga Maslahah, pelaksanaan Bimbingan Perkawinan Mandiri, serta penguatan pemanfaatan media sebagai eviden kegiatan KUA.

Kepala KUA menekankan pentingnya kolaborasi dan komitmen seluruh pegawai dalam mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas dan inklusif. Selain itu, KUA Gedongtengen juga mulai merancang langkah-langkah untuk mendukung terwujudnya KUA Ramah Kaum Rentan, sebagai bentuk kepedulian terhadap kelompok difabel, lansia, dan masyarakat marginal lainnya.

“Kita ingin menjadikan KUA bukan hanya sebagai tempat pelayanan administratif, tapi juga sebagai pusat layanan keagamaan yang ramah, terbuka, dan solutif bagi semua lapisan masyarakat,” ujar Kepala KUA Gedongtengen dalam arahannya.

Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme, KUA Gedongtengen berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu layanan serta memperluas jangkauan manfaat program-programnya.

PENYULUH AGAMA ISLAM GEDONGTENGEN LAKUKAN PEMUTAKHIRAN DATA PENYEMBELIHAN HEWAN KURBAN DAN SALAT IDUL ADHA 1446 H

Gedongtengen, 2 Juni 2025 — Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Penyuluh Agama Islam Fungsional KUA Kecamatan Gedongtengen, Ariadi dan Alvista, melakukan pemutakhiran data pelaksanaan ibadah kurban dan salat Idul Adha di wilayah Kecamatan Gedongtengen.

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendukung kelancaran koordinasi dan monitoring pelaksanaan ibadah Idul Adha, khususnya dalam aspek ketertiban, kebersihan, serta distribusi hewan kurban yang sesuai syariat. Ariadi menyampaikan bahwa pengumpulan data ini melibatkan para takmir masjid, panitia kurban, serta pengurus RW dan RT.

“Data yang kami kumpulkan meliputi jumlah masjid dan lapangan yang akan menggelar Salat Id, jumlah hewan kurban yang akan disembelih, serta waktu dan lokasi penyembelihan. Ini penting untuk memastikan pelaksanaan berjalan lancar dan tertib,” ujar Ariadi.

Ariadi menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi bagian dari pembinaan dan edukasi kepada masyarakat tentang tata cara penyembelihan hewan kurban yang sesuai dengan tuntunan syariat Islam dan peraturan yang berlaku.

“Kami juga mengingatkan panitia untuk menjaga kebersihan lingkungan dan memastikan distribusi daging kurban merata kepada masyarakat yang membutuhkan,” tutur Ariadi.

Kegiatan update data ini akan terus dilakukan secara intensif hingga hari-H Idul Adha dan beberapa hari setelahnya untuk memastikan seluruh proses berjalan dengan baik.

Pihak KUA Gedongtengen juga membuka layanan konsultasi dan pendampingan teknis bagi panitia kurban yang memerlukan informasi tambahan seputar syariat maupun teknis pelaksanaan.

Penyuluh Agama Islam Gedongtengen Isi Siaran Agama Islam Berbahasa Jawa di RRI Yogyakarta

Yogyakarta, 2 Juni 2025 — Penyuluh Agama Islam Kecamatan Gedongtengen, Siti Chadamiyatul Jannah, S.Ag., kembali menunjukkan kiprahnya dalam menyebarkan syiar Islam kepada masyarakat luas. Kali ini, beliau tampil sebagai narasumber dalam program Siaran Agama Islam berbahasa Jawa di Radio Republik Indonesia (RRI) Yogyakarta.

Dalam siaran yang berlangsung pada Senin pagi ini, Bu Siti—sapaan akrab beliau—membawakan tema bertajuk "Ngudi Rukun lan Karukunan Antar Tanggane", yang menekankan pentingnya menjaga kerukunan antarwarga dalam kehidupan bermasyarakat, khususnya di tengah dinamika kehidupan kota.

Dengan gaya bahasa Jawa yang halus dan komunikatif, beliau berhasil menyampaikan pesan-pesan keislaman dengan pendekatan kultural yang menyentuh hati pendengar. Siaran ini menjadi salah satu media dakwah yang efektif bagi masyarakat yang lebih familiar dengan bahasa daerah.

Partisipasi Bu Siti dalam program RRI ini merupakan bentuk kolaborasi antara Kementerian Agama Kota Yogyakarta dengan media penyiaran publik untuk memperluas jangkauan dakwah Islam rahmatan lil ‘alamin. Selain itu, hal ini juga menunjukkan peran aktif penyuluh agama dalam memanfaatkan berbagai platform dakwah di era digital dan media massa.

Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi penyuluh agama lainnya dalam mengembangkan metode dakwah yang kontekstual dan membumi.

Penghulu KUA Gedongtengen Pimpin Rakodasi Pegawai: Evaluasi Program dan Rencana Kegiatan Unggulan

Gedongtengen, Senin 2 Juni 2025 — Penghulu Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gedongtengen, Mahmudi, S.Ag., memimpin rapat koordinasi dan evaluasi (rakodasi) bersama seluruh pegawai KUA pada hari ini, Senin (2/6), bertempat di ruang pertemuan kantor setempat.

Kegiatan diawali dengan tadarus Al-Qur’an bersama, sebagai pembuka sekaligus bentuk pembiasaan spiritual yang menjadi budaya kerja di KUA Gedongtengen. Suasana khidmat dan penuh kekeluargaan terasa dalam kegiatan yang diikuti secara aktif oleh seluruh pegawai.

Dalam arahannya, Mahmudi, S.Ag. menyampaikan pentingnya menindaklanjuti program kerja yang telah dilaksanakan pada pekan sebelumnya. Setiap bagian dan unit pelayanan diminta menyampaikan perkembangan kegiatan, capaian, serta hambatan yang dihadapi agar dapat dievaluasi dan ditindaklanjuti secara bersama.

Selain evaluasi, rakodasi ini juga fokus pada perencanaan program kerja untuk pekan mendatang, termasuk persiapan data-data kegiatan unggulan yang menjadi identitas dan kekuatan KUA Gedongtengen dalam memberikan layanan keagamaan kepada masyarakat.

“Rakodasi ini adalah forum strategis untuk menjaga konsistensi kerja, memperkuat koordinasi, dan memaksimalkan capaian program layanan kita,” tegas Mahmudi, S.Ag. dalam arahannya.

Dengan semangat kebersamaan, profesionalisme, dan pelayanan prima, seluruh pegawai KUA Gedongtengen menyatakan komitmennya untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan mendukung program prioritas Kementerian Agama.

Penyuluh Agama Islam Gedongtengen Membersamai PPKS di Balai RSBKL Bersama Mahasiswa PKL UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta, Senin (2/6/2025) — Dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1446 H, Penyuluh Agama Islam Kecamatan Gedongtengen, Samsul Ma'arif kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat rentan. Bertempat di Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya dan Laras (RSBKL), penyuluh hadir untuk membersamai Para Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dalam kegiatan pemberian motivasi dan pembinaan spiritual.

Kegiatan ini juga turut melibatkan mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang sedang menjalankan tugas pengabdian di lingkungan KIA Gedongtengen.

Dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, penyuluh agama menyampaikan tausiyah dengan mengangkat hikmah dari peringatan Idul Adha, seperti keteladanan Nabi Ibrahim AS dalam hal keikhlasan, kesabaran, dan pengorbanan. Pesan-pesan tersebut disampaikan dengan bahasa yang membumi agar mudah dipahami dan menyentuh hati para PPKS.

“Idul Adha mengajarkan kita bahwa dalam hidup selalu ada ujian, tetapi bersama kesabaran dan tawakal, akan selalu ada jalan keluar. Setiap kita adalah berharga dan punya kesempatan untuk bangkit,” ungkap salah satu penyuluh dalam penyampaiannya.

Selain tausiyah, kegiatan juga diisi dengan diskusi dan sesi tanya jawab yang interaktif, yang memberikan ruang bagi para PPKS untuk menyampaikan pengalaman serta harapan mereka ke depan.

Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat hidup dan kepercayaan diri para PPKS untuk terus melangkah dan memperbaiki kualitas hidup. Kolaborasi antara penyuluh agama, mahasiswa PKL, dan pihak Balai RSBKL menjadi bukti nyata bahwa sinergi berbagai pihak sangat penting dalam upaya pemberdayaan dan pendampingan sosial.

Kepala KUA Gedongtengen Lepas Mahasiswa PKL: Dorong Peran Aktif Mahasiswa di KUA Percontohan

Yogyakarta — Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gedongtengen, H. Noerohini, M.H., memberikan sambutan sekaligus melepas mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) dalam acara penarikan mahasiswa yang digelar pada Selasa (3/6).

Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan agar mahasiswa dapat lebih optimal dalam melaksanakan PKL, terlebih karena KUA Gedongtengen merupakan KUA percontohan. “Kami berharap mahasiswa dapat menyerap pengalaman sebanyak mungkin sekaligus turut memberikan kontribusi nyata. KUA Gedongtengen terus berkomitmen mendukung Asta Cita Kementerian Agama, khususnya dalam aspek layanan perkawinan dan penguatan kemasjidan,” ujar H. Noerohini, M.H.

Beliau menegaskan bahwa KUA harus menjadi solusi, bukan penyumbang permasalahan negara melalui pernikahan yang tidak ideal. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya pemberdayaan masjid agar menjadi pusat kegiatan umat yang produktif dan berdaya guna.

Atas nama seluruh ASN KUA Gedongtengen, beliau menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama mahasiswa menjalani PKL dan mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin.

“Silakan, kami sangat terbuka. Jika masih ada yang ingin bersilaturahmi atau berdiskusi, pintu KUA Gedongtengen selalu terbuka,” tutup beliau.

Acara berlangsung penuh kehangatan dan menjadi penutup manis dari masa pengabdian para mahasiswa di KUA Gedongtengen.