Penyuluh Agama Gedongtengen Serahkan Sertifikat Halal kepada Warung Bu Nunut

 Yogyakarta — Pendamping Produk Halal sekaligus Penyuluh Agama KUA Gedongtengen, Samsul Ma’arif, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung para pelaku UMKM untuk memperoleh sertifikasi halal. Pada Rabu, 19 November, beliau secara resmi menyerahkan Sertifikat Halal kepada pelaku usaha Warung Bu Nunut yang dikenal dengan menu andalannya berupa soto dan pecel. Penyerahan dilakukan di kawasan Sosromenduran, Gedongtengen, Yogyakarta.

Warung Bu Nunut merupakan salah satu usaha kuliner yang berada di jalur strategis dan dekat dengan pusat wisata, termasuk kawasan Jalan Malioboro. Dengan diperolehnya sertifikat halal ini, usaha tersebut kini semakin memiliki nilai lebih di mata para pengunjung, khususnya wisatawan Muslim yang membutuhkan kepastian kehalalan makanan yang mereka konsumsi.

Samsul Ma’arif menyampaikan bahwa sertifikasi halal menjadi kebutuhan penting bagi pelaku usaha kuliner, terutama yang beroperasi di area wisata seperti Malioboro. Menurutnya, kehalalan produk bukan hanya kewajiban syar’i, melainkan juga strategi meningkatkan kepercayaan publik serta daya saing usaha.

> “Menjadi hal yang sangat urgent dan penting ketika pelaku usaha menjajakan dagangannya di kawasan Malioboro. Dengan adanya sertifikat halal, citra positif menu yang dihidangkan akan meningkat, dan konsumen lebih tenang serta percaya,” jelas Samsul Ma’arif usai penyerahan sertifikat.

Dengan status halal yang kini resmi dimiliki, Warung Bu Nunut diharapkan mampu memperluas pasar dan menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat ekosistem usaha kuliner halal di Yogyakarta. Pendampingan dan fasilitasi seperti ini menjadi wujud nyata peran penyuluh agama dalam pemberdayaan umat melalui penguatan kualitas usaha masyarakat.

Kegiatan penyerahan sertifikat halal ini juga menjadi motivasi bagi pelaku UMKM lainnya untuk segera mengurus sertifikasi halal agar produk mereka semakin berdaya saing, aman, dan dipercaya masyarakat.[sams]